Vakansi.Co Beyond Tourism News
Related Articles
Perhelatan Kompas Travel Fair (KTF) 2019 yang ke delapan ini resmi dibuka. Event yang diadakan Harian Kompas dan bekerjasama dengan bank CIMB Niaga ini dibuka dengan pemotongan pita oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya membidik target transaksi Rp111 miliar.
Tak hanya di Jakarta, KTF juga resmi diadakan serentak di tiga kota besar lainnya, yaitu Surabaya, Medan, dan Makassar. Pameran wisata ini resmi dibuka hingga Minggu 22 September 2019.
Menurut Diana Eka Puspitasari, Deputy General Manager Iklan Kompas, pihaknya yakin target tersebut bakal terlampaui. “Karena memang tiap tahun nilai transaksi selalu meningkat,” ujarnya di Jakarta, Jumat (20/9/2019).
Diana mengungkapkan tahun lalu terjadi penurunan pengunjung dari 29.000 menjadi 23.000, pihaknya mampu mencatatkan pertumbuhan nilai transaksi. Adapun nilai transaksi yang terjadi sekitar Rp97 miliar. Karenanya, tahun ini banyaknya destinasi pariwisata yang juga gencar dipasarkan pemerintah semakin dapat menarik wisatawan. “Sehingga tahun ini targetnya Rp111 miliar dari target kunjungan 25 ribu di Jakarta,” paparnya.
Diana menjelaskan, animo masyarakat untuk berwisata ke Indonesia Timur masih terhambat oleh tarif yang mahal. Karenanya, penyelenggara mengadakan promo tiket pesawat pulang-pergi ke sejumlah destinasi. Beberapa di antaranya rute Jakarta-Labuan Bajo, Jakarta-Jayapura, dan Jakarta-Timika.
Melihat dari tahun lalu, walaupun didominasi penjualan tiket ke luar negeri, permintaan tiket domestik tumbuh 15%. Dari sana, pihaknya optimis mengusung Indonesia Timur dalam acara yang dikelola oleh Dyandra Promosindo ini.
Diana menjelaskan, travel expo sendiri menjadi medium yang menarik bagi para agen perjalanan. Hal tersebut lantaran dari para agen dapat bertemu langsung dengan calon pembelinya. Karenanya, ia melihat acara travel fair masih sangat potensial lantaran semua industri terkait saling mendukung.
“Karena dari exhibitors, maskapai, dan bank partner juga memberi kondisi khusus sehingga paket yang ditawarkan jauh lebih menarik dibandingkan mereka berjualan sendiri-sendiri,” ujarnya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mendukung acara yang fokus mengusung destinasi di Indonesia Timur. Karenanya, pihaknya juga turut mempromosikan gelaran acara yang akan dilakukan dalam waktu dekat di Raja Ampat. “Papua Barat sedang didorong dan juga akan adakan Festival Bahari Raja Ampat pada 18-22 Oktober,” tutupnya.
