Dengan mengangkat suatu filosofi yang terinspirasi dari Bunga Calla Lily bermakna indah dan cantik, Vvednue Indonesia menginspirasi semua orang untuk mendapatkan tempat yang indah dalam merayakan acara istimewa & hari pernikahan mereka dengan pelayanan yang baik dan menakjubkan.
“Bertujuan juga menjaga hubungan timbal balik yang baik dengan para vendor, kami memberikan bebas publikasi pada akun media sosial bagi mereka yang sudah memberikan bentuk kerjasama,” kata Yohanes Tjitra selaku Founder dari Vvednue Indonesia.
Lanjut Yohanes, bentuk kerjasama yang dijalankan beraneka ragam dari yang berupa komisi maupun harga spesial yang sudah diberikan. “Dengan bentukan seperti ini, kami menjadi tidak terbatas untuk bekerjasama dengan berbagai vendor yang ada. Adapun yang kami butuhkan dari para vendor untuk meningkatkan penjualan mereka,” papar Yohanes.
Yohanes mengungkapkan, pihaknya membutuhkan berupa softcopy katalog & paket harga yang nantinya dikirimkan melalui Email. selain itu juga membutuhkan hasil dokumentasi yang sudah pernah terjadi sebelum-nya untuk dapat kami publikasikan secara gratis di-akun media sosial, kemudian dimohon untuk penjelasan dari keuntungan yang tertera pada katalog & paket harga tersebut. “Melalui penawaran yang kami berikan kepada para vendor ini, mereka menjadi tertarik untuk bekerja sama dengan kami,” ujarnya.
Beberapa Vendor yang sudah bekerjasama diantara-nya adalah hotel, gedung, kenang-kenangan, tata rias, food stall, kue pernikahan, dan dokumentasi. Vendor hotel yang sudah bergabung, yaitu: Atria Hotel Gading Serpong, Grand Mercure Jakarta Harmoni, HARRIS Vertu Hotel Harmoni, Ibis Jakarta Cawang, dan Mambruk Hotel Anyer. Vendor gedung dengan Palma One Grand Ballroom, kenang-kenangan dari Honey Lane Indonesia, tata rias bersama D’Loyal, EMB & Yashmine, food stall dari Nada Safa, kue pernikahan dengan Bread Season, dan Dokumentasi bersama videomegavision.
Yohanes mengharapkan, dengan adanya Vvednue Indonesia dapat membantu untuk meningkatkan penjualan bagi para vendor yang sudah turut bergabung dan berbisnis kedepan-nya.
“Disatu sisi kami juga memohon bantuan dari berbagai rekanan untuk mengarahkan kenalan mereka yang sedang mencari jasa pelayanan acara & pernikahan kepada kami dan dihargai dengan komisi sharing profit sebesar 25%,” tutup Yohanes.