hitcounter
Wednesday , October 9 2024

Ironman 70.3 Promosikan Bintan Sebagai Destinasi Sport Tourism

Untuk ketiga kalinya, seri kejuaraan internasional Ironman 70.3 edisi Indonesia akan berlangsung di Pulau Bintan pada 20 Agustus 2017. Sejumlah 16 atlet elit dan 1.200 atlet amatir atau rekreasional, baik lokal maupun mancanegara, akan meramaikan lomba tahunan ini.

Pada penyelenggaraan tahun lalu, tingkat kepuasan atlet di lomba ini mencapai 95 persen. Selain itu, berdasarkan survei global Ironman 70.3, lomba di Bintan ini berada di posisi tiga dunia, hanya berada di bawah penyelenggara seri kejuaraan ini di Jerman dan Prancis.

Penyelenggaraan di Bintan merupakan salah satu kejuaraan Ironman 70.3 yang paling pesat perkembangannya di dunia yang mencatatkan perkembangan sejauh 60 persen sejak perhelatan pertama yang berlangsung pada 2015.

Menurut I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pariwisata Mancanegara mengatakan, IRONMAN Indonesia masuk di peringkat ke 3 dari 80 gelaran IRONMAN di dunia. Medan yang ada Bintan sangat ideal, sehingga membuat peserta merasa tertantang. Hutan, Lagon, Pantai dan Rumah-rumah masyarakat menjadi pemandangan para peserta,” ujar Pitana.

“Terpilihnya kembali Bintan sebagai lokasi ajang IRONMAN 70.3, berkat kerjasama dengan MetaSport, yang dinilai semakin memperkuat posisi Bintan sebagai destinasi “sport tourism” kelas dunia. MetaSport memiliki standard penyelenggaraan sangat ketat dan sangat International,” ungkapnya.

Luki Zaiman Prawira, Kepala Dinas Pariwisata Bintan, mengatakan, sampai saat ini sudah terdaftar atlet dari 42 negara di IRONMAN 70.3 Bintan 2017. Beberapa di antaranya datang dengan harapan memenangkan satu di antara 30 slot yang ditawarkan, untuk mengikuti IRONMAN 70.3 2018 World Championships di Afrika Selatan tahun depan.

“Hingga saat ini peserta yang sudah mendaftar mencapai 1.200 peserta. Target kami 1.400 peserta hingga Agustus. Wisatawan mancanegara yang sudah mendaftar paling banyak ada dari Singapura, Filipina, Australia dan Jepang. Mereka berlomba untuk mendapatkan point, untuk bisa berlomba di Afrika Selatan,” ujar Luki.

Nathalie Marquet, CEO of MetaSport, menambahkan, perlombaan ini akan dimulai pada pagi hari, dibuka dengan berenang sejauh 1.9 kilometer yang mengambil posisi start di Plaza Lagoi. Selanjutnya, para atlet akan bersepeda sejauh 90 kilometer (satu putaran) di jalanan yang mukus dan lebar. Para partisipan akan mengakhiri lomba ini dengan berlari sejauh 21 kilometer.

“Jarak ini akan ditempuh dalam dua putaran, lintasannya cukup memudahkan triathlete, dan memiliki pemandangan lebih menarik ketimbang penyelenggaraan tahun sebelumnya,” kata Nathalie.

About Pasha

Check Also

Dukung Perhelatan MotoGP Mandalika, ASDP Catat Kenaikan Trafik Penumpang hingga 26 Persen

Lombok, Vakansi – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat kenaikan trafik penumpang hingga 26% yang …

Leave a Reply