Yogyakarta, Vakansi – PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama anak perusahaannya, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC), siap menyambut lonjakan wisatawan pada libur Lebaran 1446H/2025. Dengan berbagai persiapan matang, InJourney memastikan destinasi wisata yang dikelolanya siap memberikan pengalaman libur Lebaran yang penuh makna bagi para wisatawan.
Maya Watono, Direktur Utama InJourney, dalam konferensi pers di Taman Wisata Candi Prambanan pada 22 Maret 2025, memproyeksikan sekitar 81.401 penerbangan pada periode libur Lebaran ini, dengan lebih dari 10,8 juta orang diperkirakan akan melakukan mobilisasi. Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Yogyakarta diprediksi menjadi tujuan utama pergerakan masyarakat, dengan Yogyakarta diperkirakan menerima 9,4 juta wisatawan.
InJourney Destinations, melalui PT TWC, menyambut periode Masa Ramai Lebaran yang berlangsung dari 1–6 April 2025. Candi Borobudur diperkirakan akan menerima 76 ribu wisatawan, naik 31,61% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara, Candi Prambanan diprediksi akan dikunjungi oleh 94 ribu wisatawan, meningkat 34,86%. Destinasi Keraton Ratu Boko juga diperkirakan mengalami peningkatan kunjungan sebesar 16,33%, dengan 6 ribu pengunjung.
Selama periode liburan, Teater Pentas Ramayana akan digelar dari 1–10 April 2025, dengan target penonton sebanyak 5.200 orang, meningkat 45% dibandingkan tahun lalu. Sementara, The Manohara Hotel Yogyakarta menargetkan peningkatan okupansi kamar sebesar 16% dari tahun sebelumnya untuk memenuhi permintaan akomodasi yang tinggi.
Untuk memastikan kenyamanan wisatawan, jam operasional destinasi wisata telah disesuaikan. Taman Wisata Candi Borobudur dibuka pukul 06.30–16.30 WIB, Candi Prambanan dari pukul 06.00–17.15 WIB, dan Keraton Ratu Boko dari pukul 07.00–17.15 WIB. PT TWC juga mengerahkan 900 petugas operasional serta hampir 100 personel TNI/Polri dan 200 petugas keamanan untuk menjaga kelancaran kunjungan wisatawan. Sebanyak 14 petugas medis juga disiapkan untuk memberikan pelayanan kesehatan, bekerja sama dengan rumah sakit terdekat dan puskesmas setempat.
Febrina Intan, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko , mengingatkan bahwa peningkatan jumlah wisatawan selama libur Lebaran 2025 akan membawa tantangan operasional, keamanan, dan pelayanan. Meski begitu, ia berharap upaya yang dilakukan dapat memberikan dampak positif bagi industri pariwisata dan perekonomian masyarakat sekitar.
InJourney dan TWC mengajak seluruh wisatawan untuk menjaga ketertiban, kebersihan, dan kenyamanan selama berkunjung ke destinasi candi yang bersejarah ini, memastikan pengalaman libur Lebaran yang menyenangkan dan bermakna.