hitcounter
Saturday , November 15 2025

Indofood Rayakan Kreativitas di Pasar Seni ITB 2025

Bandung, VakansiIndofood melalui tiga brand unggulannya — Indomie, Indomilk, dan Chitato — turut memeriahkan Pasar Seni ITB 2025 yang digelar di Kampus Ganesha, Bandung, pada 18–19 Oktober 2025. Tak sekadar hadir sebagai sponsor, Indofood menghadirkan instalasi seni kolaboratif bersama seniman dan dosen FSRD ITB, Budi Adi Nugroho, yang merepresentasikan tema besar festival, “Setakat Lekat.”

Tema tersebut menggambarkan keterikatan antara realitas fisik dan digital yang kini menjadi bagian dari pengalaman hidup manusia modern. Lewat pendekatan artistik, Indofood mengajak masyarakat untuk melihat hubungan antara rasa, kreativitas, dan kebersamaan dalam bingkai budaya kontemporer.

Sejak pertama kali digelar pada 1972, Pasar Seni ITB telah menjadi ikon seni dan budaya di Indonesia. Festival ini mempertemukan seniman, akademisi, pelaku industri, hingga masyarakat luas, menjadikannya ruang kolaborasi kreatif lintas generasi.

Setelah vakum lebih dari sepuluh tahun, Pasar Seni ITB 2025 kembali digelar dengan energi baru, menghadirkan pameran, pertunjukan, workshop, instalasi seni, serta lebih dari 200 stan kreatif lintas disiplin.

Dengan tema “Setakat Lekat,” festival ini mengajak publik untuk berefleksi atas fenomena zaman: di mana batas antara dunia nyata dan dunia digital semakin kabur, namun tetap mampu menyatukan pengalaman kolektif yang menginspirasi.

Head of Consumer Engagement PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Fierman Authar, menegaskan bahwa kehadiran Indofood di Pasar Seni ITB merupakan bentuk dukungan terhadap pengembangan seni dan budaya Indonesia.

“Indofood percaya bahwa seni adalah bahasa universal yang menyatukan masyarakat. Kehadiran Indomie, Indomilk, dan Chitato bukan sekadar menghadirkan rasa, tapi juga pengalaman seni yang bermakna,” ujarnya.

Menurut Fierman, kolaborasi ini mempertegas komitmen Indofood dalam menjalin kedekatan dengan generasi muda, keluarga, dan komunitas kreatif, sejalan dengan semangat perusahaan yang selalu mendukung ruang berekspresi anak bangsa.

Instalasi seni hasil kolaborasi dengan Budi Adi Nugroho menampilkan tiga karya visual yang merepresentasikan karakter tiap brand Indofood, seperti Indomie dengan warna merah, kuning, hijau melambangkan keberagaman rasa lintas generasi, Indomilk menonjolkan semangat “Your Way” sebagai simbol energi dan budaya muda, dan Chitato hadir dengan warna kuning cerah yang mengekspresikan keceriaan dan spontanitas.

“Ketiga elemen ini berpadu dalam harmoni visual yang merefleksikan hubungan erat antara masyarakat, budaya, dan kreativitas,” ujar Budi.

Ia menambahkan, seni dan brand populer dapat saling memperkaya, karena keduanya sama-sama hidup dalam keseharian masyarakat.

Rektor ITB Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, mengapresiasi partisipasi Indofood yang dinilai berhasil menghadirkan jembatan antara dunia industri dan akademisi. “Pasar Seni ITB adalah ruang dialog antara seni, sains, teknologi, dan masyarakat. Kehadiran Indofood menunjukkan bagaimana kolaborasi dapat memperkaya semua pihak,” ungkapnya.

Kolaborasi tersebut, menurutnya, menjadi contoh sinergi kreatif yang memperkuat ekosistem seni nasional, sekaligus menginspirasi generasi muda untuk melihat bahwa seni, inovasi, dan bisnis dapat berjalan seiring.

Partisipasi Indofood di Pasar Seni ITB 2025 mempertegas posisi perusahaan sebagai brand yang tidak hanya dekat melalui produk, tetapi juga hadir dalam ruang budaya dan kreativitas masyarakat.

Melalui kolaborasi ini, Indofood berkomitmen untuk terus menginspirasi, menyatukan rasa dan seni, serta memperkuat peran industri dalam ekosistem kreatif nasional.

Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan Indofood dapat diikuti melalui akun Instagram resmi: @rumahindofood, @indomie, @indomilkyourway, dan @mychitato.

About Pasha

Check Also

Oreo x BabyMonster Ajak Anak Muda Indonesia Ekspresikan Diri Lewat #TwistLickDance

Jakarta, Vakansi — Gelombang budaya pop Korea kembali menggema di Indonesia. Kali ini, semangat energik …

Leave a Reply