hitcounter
Wednesday , April 23 2025

Ikut Inafest, Indonesia Targetkan Peningkatan Wisatawan Tiongkok

Guna serius menggarap pasar Tiongkok untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) demi pencapaian target 20 juta kunjungan wisman pada 2019. Kementerian Pariwisata berpartisipasi dalam kegiatan promosi Indonesia Festival (InaFest) di Shanghai Oriental Pearl Tower (OPT). Masyarakat Tiongkok dikenal senang bepergian ke luar negeri, di mana tahun lalu tingkat outbound wisatawan Tiongkok mencapai 130 juta orang.

“Tujuan kegiatan ini adalah promosi terpadu antara tourism, trade dan investment. Melalui kegiatan ini diharapkan ada penambahan daya jangkau dan daya penetrasi pada pasar baik untuk kepentingan perdagangan ekspor, menarik wisatawan mancanegara dan menarik penanaman modal asing di Indonesia,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.

InaFest merupakan bagian dari rangkaian penyelenggaraan Indonesia Week (InaWeek) yang digagas oleh KJRI Shanghai dengan Indonesia Chamber (INACHAM). Pameran Pariwisata, Produk, dan Budaya Indonesia ini diselenggarakan di Shanghai pada 4-13 Mei 2018. Konsep Indonesia Week 2018 adalah promosi, khususnya pariwisata. Selain pariwisata, Shanghai juga strategis sebagai investor di bidang lainnya. Sebab, kota megapolitan ini juga ikut mengendalikan perekonomian Tiongkok secara umum.

InaWeek 2018 juga menggelar pameran foto destinasi wisata dan Festival Kuliner. Khusus Festival Kuliner, event ini akan mempromosikan beragam makanan dan kopi Indonesia. Pada rentang yang sama, digelar juga Batik Workshop and Exhibition, selain Fashion Show hingga Indonesia Goes to Campus.

“Kami akan mengoptimalkan branding. Kemenpar memberikan support penuh untuk event ini. Kami membangun booth Wonderful Indonesia secara outdoor. Kemenpar juga mengirimkan tim kesenian. Peluang ini harus dimanfaatkan karena potensi bisnisnya besar,” ujar Deputi Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya.

Pada Indonesia Week 2017 sukses besar berhasil diraih. Program ini dihadiri 35 ribu pengunjung. Indonesia Week tahun lalu membukukan transaksi retail RMB258.342. Untuk agenda Tourism Sales Mission mendulang transaksi besar USD300.000. “Kami optimistis bisa meraih nilai transaksi lebih besar untuk tahun ini. Respon masyarakat di sana bagus,” katanya lagi.

WhatsApp Image 2018-05-07 at 07.11.18

Penyelenggaraan InaWeek yang kedua kalinya tahun ini juga dimaksimalkan untuk mempromosikan ajang Asian Games 2018. Asian Games yang dihelat pada 18 Agustus sampai 2 September 2018 tidak hanya dihadiri atlet dan ofisial, melainkan juga suporter yang mendukung pesta olahraga empat tahunan terbesar di Asia itu. Apalagi Tiongkok yang selalu menjadi juara umum dalam ajang tersebut diperkirakan akan banyak mengirimkan atlet, ofisial, dan suporter ke Jakarta dan Palembang.

Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Regional I Kementerian Pariwisata, Vinsensius Jemadu mengatakan, target besar wisatawan Tiongkok untuk tahun 2018 adalah 2,037 juta orang. Jumlah ini cukup realistis, lantaran pertumbuhan wisatawan Tiongkok positif di 2017. Sepanjang tahun lalu, jumlah kunjungan wisatawan Tiongkok mencapai 1,972 Juta. Angka ini tumbuh 35,75% dari tahun 2016.

Wisatawan Tiongkok menghabiskan bujet besar hingga RMB115,29 Miliar atau Rp242,109 Triliun. Mengacu data International Luxury Travel Market Asia (ILTMA), wisatawan Tiongkok paling royal berbelanja di pasar global. Kemampuan rata-rata spending mereka mencapai USD1.139 per trip atau setara Rp15,9 Juta (Kurs USD1 = Rp13.940).

“Ada banyak cara yang kami lakukan untuk terus menaikkan jumlah kunjungan wisatawan Tiongkok. Agenda promosi di Tiongkok semakin diintensifkan, sebab target kunjungan mereka di tahun ini juga dimaksimalkan,” ungkap Vinsensius.

About Pasha

Check Also

Agoda Genap 20 Tahun, Hadirkan Diskon Perjalanan Global hingga 70%

Jakarta, Vakansi – Platform perjalanan digital global, Agoda, resmi merayakan ulang tahun ke-20 pada 19 …

Leave a Reply