Ajang pameran teknologi informasi dan komunikasi yang telah menjadi benchmark bagi perkembangan teknologi di Indonesia kembali digelar, yaitu BRI Indocomtech. Event yang diselenggarakan oleh Yayasan APKOMINDO bekerja sama dengan PT Amara Pameran Internasional (API Events) ini akan berlangsung pada 2-6 November 2016 di Jakarta Convention Center.
Event ke-24 yang mengangkat tema āGadget is Everywhereā ini menghadirkan total sekitar 100 peserta dari luar negeri dan 200 lainnya dari dalam negeri. Selain itu, BRI Indocomtech 2016 juga memfasilitasi pertemuan dengan pemain industri dari luar negeri.
“Sejak tahun lalu Indocomtech telah membuat area khusus bagi produsen produk Taiwan. Pada BRI Indocomtech 2016 ini, kami kembali menghadirkan area paviliun Cina, Taiwan, dan Hong Kong,” ujar Bambang Setiawan, Project Director API untuk BRI Indocomtech.
Chris Irawan Japari, Dewan Pembina Apkomindo, mengatakan, sejak pertama kali digelar pada 1991, pameran Indocomtech tidak pernah absen menghadirkan teknologi terbaru. Pameran itu juga bukan hanya untuk meningkatkan ajang bisnis, tapi juga wadah edukatif dalam bentuk workshop maupun produk terbaru.
Event yang digelar di area seluas 17.000 meter persegi itu di antaranya menghadirkan Smart City dengan aplikasi Qlue dan Smarthome dari MNC Play. Selain itu, ada juga kompetisi game online, Ragnarok Festival, Cosplay Competition, dan Tamiya Mini 4WD Competition.
Menurut Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informasi RI, ajang semacam ini membuka peluang makin berkembangnya bisnis media dan komunikasi di Indonesia. Sebab, pertumbuhan ekonomi dari sektor media dan komunikasi saat ini terbesar nomor dua di Indonesia setelah perbankan. Pertumbuhan yang diperlukan holistik mencakup tiga aspek, yakni device (perangkat), network (jaringan), maupun application (aplikasi).
“Salah satu kurang saja, maka akan terganjal,” ujar Rudiantara.
One comment
Pingback: World of Gaming Bangkitkan Industri E-Sports - Vakansi.Co