Deretan hutan pinus di Gunung Pancar, Sentul, menjadi salah satu obyek wisata alam di wilayah Bogor yang sedang naik daun, terutama oleh wisatawan dari Jakarta. Obyek wisata hutan pinus Gunung Pancar berlokasi di Sentul dan sangat dekat dengan pintu tol, karena itu tempat ini menjadi lokasi alternatif untuk berwisata selain ke Puncak yang selalu macet. Obyek wisata ini juga menjadi pilihan bagi wisatawan yang enggan bermacet-macetan ke daerah Bogor, Sukabumi, Ciawi, dan sekitarnya.
Untuk mencapai tempat ini sangatlah mudah. Apabila Anda dari arah Jakarta melalui Tol Jagorawi, keluar di pintu tol Sentul Selatan. Dari keluar pintu tol Sentul Selatan, langsung belok kiri, dan lurus terus ikuti jalan utama menuju wahana wisata Jungle Land.
Persis di depan pintu utama gerbang Jungle Land, belok kanan ke jalan kecil (cukup untuk dua mobil) yang menanjak. Ikuti jalan tersebut sekitar satu kilometer, nanti ada percabangan, Anda ambil ke arah kanan. Di sini ada penanda arah, tapi ukurannya kecil dan kalau tidak cermat bisa saja terlewat. Dari pertigaan tersebut lurus saja, jalannya menanjak curam dan pas hanya dua mobil. Nanti langsung ketemu pintu gerbang masuk obyek wisata hutan pinus Gunung Pancar.
Harga tiket masuk ke obyek wisata hutan pinus Gunung Pancar dipatok Rp5.000 per orang pada saat weekday dan Rp10.000 untuk kendaraan roda empat. Pada saat akhir pekan dan libur nasional, harga tiket masuk Gunung Pancar naik 50 persen, sehingga menjadi Rp7.500 per orang dan Rp15.000 untuk mobil.
Lokasinya yang dekat dengan taman bermain Jungle Land menjadikan tempat ini lokasi wisata yang makin ramai dikunjungi. Selain memiliki pemandangan hutan pinus dan lembah yang sangat menarik, ada banyak kegiatan lain yang dapat dilakukan di tempat wisata ini, seperti berkemah, mountain bike, berendam air panas, maupun kegiatan team building.
Apabila Anda ingin berkunjung ke hutan pinus Gunung Pancar, berikut ini adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan.
- Hindari berkunjung saat hujan atau usai hujan karena area hutan pinus Gunung Pancar menjadi licin dan berlumpur.
- Bawa tikar dan alas duduk lainnya. Di Gunung Pancar juga tersedia penyewaan tikar, harganya sekitar Rp20.000.
- Jangan lupa bawa uang tunai karena di Gunung Pancar tidak tersedia ATM.
- Di Gunung Pancar juga banyak warung-warung yang menjual minuman, kopi, jagung bakar, mie rebus, nasi goreng, kelapa muda, dan sebagainya. Kalau mau berhemat, silakan bawa makanan dan minuman sendiri karena harga makanan dan minuman di Gunung Pancar tak terduga.
- Tersedia juga area berkemah di tempat ini.
- Jika ingin berkemah di Gunung Pancar, jangan lupa membawa senter karena penerangan di tempat ini tidak ada.
- Jika membawa mobil, harap diperhatikan bahwa jalanan di Gunung Pancar licin dan menanjak. Jadi, perhatikan dan persiapkan kondisi mobil untuk medan yang cukup menantang.
- Toilet tersedia di beberapa titik.
- Parkiran mobil kapasitasnya terbatas. Apabila di satu lokasi parkir mobil penuh, Anda terpaksa harus terus ke atas untuk mencari area parkir yang kosong.
- Meskipun sudah bayar tiket masuk kendaraan di gerbang masuk, di area parkir dalam akan ada juga tukang parkir yang meminta bayaran.
- Usahakan jangan membuang sampah sembarangan agar area wisata hutan pinus Gunung Pancar tetap bersih dan alami.
- Gunakan sandal dan sepatu gunung karena kondisi tanahnya licin.
- Sinyal Internet hanya ada untuk beberapa operator, tapi sinyal untuk menelepon dan SMS masih tersedia.