Kulit menjadi hal yang penting bagi banyak orang untuk tampil menawan. Untuk itu, beragam cara dilakukan untuk merawat kulit, mulai dari mengunjungi klinik kecantikan, hingga perawatan sendiri di rumah. Hal ini yang menjadi latar belakang Ahli Spa & Wellness dari Singapore, Tomoka Y Nguyen menerbitkan buku pertamanya berjudul Beauty Confidential.
Buku ini dipersembahkannya sebagai panduan merawat kulit sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan alami. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri Spa & Wellness, Tomoka yang terlahir sebagai orang Jepang, mempunyai misi untuk memberikan pengetahuan mengenai perawatan kulit kepada pria dan wanita, karena kulit merupakan organ terbesar dalam tubuh manusia.
Buku Beauty Confidential merupakan sebuah hasil dari penelitian intensif selama lima tahun. Dalam buku ini memberikan tips-tips di belakang layar dari industri kecantikan terkini, juga meliputi hal hal yang tidak diungkapkan oleh industri besar kecantikan, memberikan saran yang sederhana, perawatan yang mudah untuk diimplementasikan sehingga membuat hidup lebih sehat, lebih penuh dan lebih indah.
Hal ini diawali dari kegelisahan Tomoka terhadapt banyaknya produk kecantikan yang beredar di pasaran tanpa detail kandungan yang lengkap. Masih banyak juga diantaranya menggunakan senayawa kimia yang berbahaya bagi kulit. Untuk itu, Tomoka sangat menganjurkan untuk merawat kulit dengan bahan alami yang dibuat sendiri.
Natural, Organik dan banyak kata indah lainnya yang ternyata hanyalah label marketing dan tidak ada kebenarannya, sehingga membuat orang harus menerka-nerka produk apa saja yang dapat dipercaya dan yang harus dihindarkan.
Yang menggelisahkan, ternyata dalam setiap produk perawatan pribadi mengandung sampai dengan 14 macam bahan kimia. Menurut Washington based Environmental Working Group (EWG), rata-rata wanita Amerika menggunakan 12 macam produk perawatan pribadi setiap harinya. Dengan setiap produk mengandung sampai dengan 14 macam bahan kimia, mereka terekspos dengan lebih dari 100 macam bahan kimia setiap harinya.
Yang lebih mengkhawatirkan, 89% dari 10,500 bahan yang digunakan di produk perawatan pribadi belum diuji kelayakan keamanannya. FDA dan badan pemerintahan lainnya tidak pernah mengatur rambu rambu keamanan produk ini, tetapi menerima saja penilaian dan hasil uji coba dari berbagai perusahaan yang membuat produk-produk tersebut.
“Kita seringkali di ajarkan kalau kita memerlukan berbagai macam produk perawatan, tetapi sebenarnya kita hanya memerlukan 2 sampai 3 macam saja”, ujar Tomoka.
Dalam bukunya Tomoka mengajak untuk menghijaukan lingkungan dengan mendaur ulang apa yang terdapat di dalam dapur. Tomoka juga telah merumuskan berbagai produk buatan sendiri selama 7 tahun. “Tujuannya adalah untuk membuat orang berpenampilan terbaik dalam usia berapapun” tambahnya.