Jakarta, Vakansi – Teh adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Minuman ini sangat cocok dinikmati kapan saja dan di mana saja seperti untuk mengawali aktivitas atau bersantai, dan berbincang dengan keluarga juga sahabat. Daun Teh di seluruh dunia mencapai ratusan jenis, beberapa di antaranya bahkan dijual dengan harga yang sangat mahal.
Daun teh sendiri kali pertama ditemukan di China lebih dari 4000 tahun silam. Teh adalah minuman favorit seorang Kaisar China yaitu Shen Nong sekaligus penemu teh. Awalnya teh adalah minuman obat yang hanya diberikan untuk alasan kesehatan saja. Namun, setelah lebih dari 2000 tahun teh menjadi minuman sehari-hari. Di Indonesia sendiri, teh juga menjadi minuman kegemaran semua orang lho. Mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lansia memiliki cara masing-masing untuk menikmati teh.
Rere Panjaitan, Marketing Communication Teh 63 menjelaskan, produk unggulan dari Teh 63 adalah Premium Black Tea dan Premium Green Tea, dihasilkan dari kualitas daun teh terbaik yaitu tiga pucuk teratas dan berasal dari perkebunan Indonesia. Teh ini dijual dengan harga Rp120.000,- / 200 gr.
“Selain diproduksi langsung di Indonesia, yang membedakan kualitas Teh 63 jauh lebih baik dan memiliki banyak manfaat khusus nya untuk kesehatan seperti menjaga kesehatan jantung, karena kandungan antioksidan yaitu flavonoid yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, juga dapat mencegah obesitas, mengontrol diabetes dan menurunkan tekanan darah,” paparnya.
Ia juga mengungkapkan, bulan ini Teh 63 mengeluarkan produk spesial nya dan harga juga lebih terjangkau, teh ini di jual mulai dengan harga Rp20.000 / 250 gr . memiliki 2 varian rasa black tea dan green tea.
“Teh ini tentu saja tidak menguras kantong namun sudah dapat menikmati teh berkualitas. Dan lebih spesial nya lagi setiap kali berkunjung di toko Teh 63, pelanggan Teh 63 akan mendapatkan edukasi tentang teh dan seni menyeduh teh dan ini sesuai dengan tag line teh63 “The Art Of Tea”,” ujarnya.
Setiap negara memiliki tradisi minum teh yang berbeda-beda. Di Jepang ada tradisi Sadou, yaitu upacara minum teh tradisional yang diadakan bangsawan saat menjamu tamu. Kini Sadou menjadi tradisi seluruh masyarakat Jepang. Sementara di Inggris ada Afternoon Tea yang populer di kalangan bangsawan dan anggota kerajaan sejak tahun 1800-an. Tradisi itu masih dilakukan hingga kini.
Tidak hanya di luar negeri, tiap daerah di Indonesia juga punya tradisi minum teh yang berbeda. Misalnya di Jawa ada tradisi meminum teh dalam gelas-gelas kecil yang kemudian disebut Teh Poci. Ada tradisi Nyaneut di Sunda, yaitu memutar gelas teh di telapak tangan sebanyak 2 kali lalu menghirup aroma teh 3 kali sebelum meminumnya. Sementara itu di Yogyakarta ada tradisi Patehan dan di Betawi ada tradisi Nyahi.