Memanfaatkan event Pertemuan Tahunan Dewan Gubernur International Monetary Fund (IMF) dan World Bank atau Annual Meeting IMF (AM-IMF) yang akan berlangsung pada 8-14 Oktober mendatang, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bersama industri pariwisata yang tergabung dalam Association of Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) telah menyiapkan lebih dari 60 paket wisata untuk para wisatawan mancanegara (wisman) atau delegasi yang hadir.
Hal itu diungkapkan Vinsensius Jemadu, Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Regional I Kemenpar, dalam Sosialisasi Promosi Pariwisata pada Media Nasional di Bali, beberapa waktu lalu.
âAda lebih dari 60 paket yang akan kita jual di AM-IMF WB 2018. Kita tetapkan beberapa destinasinya dengan kriteria dan aksesibilitasnya, termasuk Danau Toba dan Tana Toraja yang harus masuk,â ujar Vinsen.
Lanjut Vinsen, 60 paket wisata yang disiapkan, telah dipilih tujuh destinasi unggulan, yakni Bali, Pulau Komodo – Flores dan Sumba, Lombok (Mandalika), Yogyakarta, Tana Toraja, Danau Toba, dan Banyuwangi. âUntuk Lombok, akan kita arahkan ke wilayah yang tidak terdampak gempa, yaitu Mandalika,â lanjut Vinsen.
Vinsen mengungkapkan, dari sekira 60 paket wisata yang disiapkan, sebanyak 33 paket ada di Bali, enam paket di Danau Toba, dua paket lainnya di Banyuwangi, dan sisanya tersebar di empat destinasi lainnya. âPaket wisata yang akan kami tawarkan dengan beberapa pilihan, dari one day tour hingga 8 hari dan 7 malam menginap di destinasi yang akan dikunjungi oleh para delegasi,â paparnya.