Gorontalo, Vakansi – Provinsi Gorontalo menyimpan banyak destinasi wisata yang menawan. Wisata Gorontalo mulai dari pantai, pulau, bukit, danau, bangunan bersejarah, dan sebagainya. Jika mampir ke Gorontalo, sempatkan diri untuk mengunjungi tempat wisata tersebut, seperti
Wisata Hiu Paus Botubarani
Ini merupakan salah satu destinasi wisata yang ramai diperbincangkan di media sosial, karena destinasi ini menyajikan atraksi wisata berenang dan berfoto bersama hiu paus menjadi daya tarik dan pengalaman tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Gorontalo.
Lokasi yang berlokasi sekitar satu jam dari Bandara Djalaluddin ini menghadirkan spesies ikan terbesar di dunia. Salah satu paus yang kerap muncul menyapa wisatawan adalah Serli, nama yang diberikan masyarakat setempat ini merupakan kepanjangan dari “sering terlihat”.
Pengunjung dapat berenang dengan hiu paus yang berjarak tak jauh dari bibir pantai alias di perairan yang masih dangkal. Kawasan wisata ini menawarkan sejumlah paket yang dapat dipilih, di antaranya paket wisata perahu termasuk perahu dan pakan hiu paus yang dibanderol sebesar Rp100.000/perahu dengan kapasitas maksimal tiga orang yang telah dilengkapi jaket keselamatan.
Snorkeling dibanderol sebesar Rp35.000 per orang belum termasuk sewa alat snorkeling, diving dikenakan biaya Rp60.000 per orang belum termasuk alat diving, untuk peralatan berupa alat snorkeling dan baju renang dikenakan tarif sewa sebesar Rp50.000 per orang.
Paket lain yang ditawarkan yakni berfoto bersama hiu paus di atas perahu bening dengan tarif Rp450.000 serta paket foto dengan menggunakan paddle board sebesar Rp350.000, tak lupa pengunjung juga disarankan membeli pakan hiu paus minimal dua kantong. Satu kantong pakan berupa udang kecil dibanderol sebesar Rp20.000.
Sementara untuk biaya masuk ke kawasan Pantai Botubarani terbilang terjangkau, wisatawan akan dikenakan tarif sebesar Rp5.000 untuk anak-anak dan Rp10.000 untuk dewasa.
Benteng Otanaha
Destinasi ini merupakan wisata sejarah di Gorontalo yang diperkirakan dibangun pada abad ke-15. Bangunan benteng ini, berdiri di atas bukit, sehingga menawarkan pemandangan indah dari ketinggian. Konon, untuk merekatkan batu pada dinding benteng, menggunakan putih telur burung maleo, yaitu burung endemik Sulawesi.
Untuk menuju benteng di puncak bukit, wisatawan perlu mendaki 351 anak tangga dengan kemiringan sekitar 60 derajat. Lokasi Benteng Otanaha berada di Kelurahan Dembe I, Kecamatan Kota Barat, atau sekitar 20 menit perjalanan darat dari Kota Gorontalo.
Kain Karawo
Gorontalo memiliki sejumlah produk ekonomi kreatif berupa kain karawo yang merupakan kain tradisional yang dibuat dengan disulam dengan tangan. Kain yang merupakan karya seni turun temurun masyarakat setempat ini sudah ada sejak masa Kerajaan Gorontalo, harga kain ini berada di kisaran Rp450.000 hingga Rp600.000 tergantung bahan kain yang digunakan. Kain karawo juga cocok sekali dijadikan oleh-oleh untuk orang terkasih.